Muhammad: penonton yang terkasih, kami sambut anda lagi pada episode baru dari acara kami,”pertanyaan-pertanyaan tentang iman”, dengan tamu terhormat kami, Pendeta Zakaria Boutros. anda disambut disini.
Bpk. Zakaria: terima kasih.
Muhammad: pada episode ini, penonton sekalian,kita akan berdiskusi mengenai Alkohol, dan apakah itu dilarang atau diizinkan pada kekristenan, sebagaimana pertanyaan-pertanyaan yang lain juga mengenai penyaliban Kristus. Tetapi di awal episode ini, mari mari saya bagikan kepada anda apa yang Alkitab katakan:” janganlah seperti orang bebal, tetapi seperti orang arif, dan pergunakanlah waktu yang ada, karena hari-hari ini adalah jahat.
Sebab itu janganlah kamu bodoh, tetapi usahakanlah supaya kamu mengerti kehendak Tuhan. Dan janganlah kamu mabuk oleh anggur, karena anggur menimbulkan hawa nafsu, tetapi hendaklah kamu penuh dengan Roh, dan berkata-katalah seorang kepada yang lain dalam mazmur, kidung puji-pujian dan nyanyian rohani. Bernyanyi dan bersoraklah bagi Tuhan dengan segenap hati. Terima kasih. Ada pertanyaan disini. Banyak orang percaya bahwa kekristenan mengizinkan atau melegalkan minum anggur. Ini berdasarkan fakta pernikahan di Kana di Galilea, Yesus mengubah air menjadi anggur. Apa menurut anda?
Bpk. Zakaria: tentau saja, kekristenan tidak melegalkan alkohol. Ini diverfikasi oleh ayat yang baru saja anda baca, yang mengatakan: “Dan janganlah kamu mabuk oleh anggur, karena anggur menimbulkan hawa nafsu”, dan juga banyak ayat-ayat lain yang bisa kita sebutkan.tetapi cara pandang atau justifikasi atau bukti yang anda kutip: bahwa Yesus mengubah air menjadi anggur pada sebuah perkawinan di Kana di Galilea, yang anda temukan pada injil Yohanes pasal 2. Kita tahu peristiwa ini, pada saat Yesus mengubah air menjadi anggur. Setelah pemimpin pesta memanggil mempelai laki-laki, dan berkata kepadanya: "Setiap orang menghidangkan anggur yang baik dahulu dan sesudah orang puas minum, barulah yang kurang baik; akan tetapi engkau menyimpan anggur yang baik sampai sekarang." Apa yang terjadi dengan para peminum adalah…mereka yang minum mulai meminum anggur yang baik. Mengapa? Dengan tujuan untuk menikmati rasanya. Dan pada saat seseorang mabuk, tetesan rasa di mulut akan mati rasa karena efek dari Alkohol. Oleh karena itu dia tidak akan mengetahui apakah itu baik atau tidak. Dan itulah mengapa pemimpin pesta berkata pelayan menyajikan anggur yang baik dulu, untuk menikmati rasanya. Dan sewaktu mereka mabuk rasa dari lidah akan mati rasa, lalu anggur yang kurang baik dihidangkan. Tetapi orang bertanya kepadanya, mengapa engkau menyimpan anggur yang baik sampai sekarang? Bagaimana menurut anda? Bagaimana anda mengenali anggur itu tetap lah baik, selain anggur itu menyegarkan pengenalanmu, perasaan anda, dan rasa di lidah? Dan kemudian, kita katakan itu bukanlah anggur biasa. Ini bukan yang biasa. Jika itu adalah anggur biasa, itu akan membuat mabuk dan tak akan ada yang mengetahui perbedaannya, tetapi meskipun demikian mereka telah mabuk. Tetapi pemimpin pesta sadar, dan dia memanggil mempelai laki-laki dan berkata kepadanya,” Setiap orang menghidangkan anggur yang baik dahulu dan sesudah orang puas minum, barulah yang kurang baik; akan tetapi engkau menyimpan anggur yang baik sampai sekarang." Jadi itu pasti telah menyegarkannya. Anggur ini kemudian, dapat menyimbolkan hal lain. ini tepat sekali dengan paragraf yang anda baru saja baca” . Dan janganlah kamu mabuk oleh anggur, karena anggur menimbulkan hawa nafsu, tetapi hendaklah kamu penuh dengan Roh, tetapi Dia menunjukkan perbuatan mabuk oleh anggur terhadap hal lain, seperti yang disebut” dipenuhi oleh Roh.” Roh disini adalah Roh Kudus, dan itu disimbolkan dalam Alkitab dengan air. Yesus berkata” "Barangsiapa haus, baiklah ia datang kepada-Ku dan minum! Barangsiapa percaya kepada-Ku, seperti yang dikatakan oleh Kitab Suci: Dari dalam hatinya akan mengalir aliran-aliran air hidup, Yang dimaksudkan-Nya ialah Roh yang akan diterima oleh mereka yang percaya kepada-Nya. " jadi Kristus datang kepada pernikahan dan mengubahnya menjadi anggur dunia, yang tak beracun, menjadi kepenuhan Roh Kudus, yang menyegarkan. Tetapi manusia biasa, manusia daging, akan membaca ini dan mengambil hal itu dari sampulnya saja, tanpa mengerti. Dia akan berkata,” sebentar dulu, ini ada keberatan.” Tetapi kekristenan tidak terkungkung kepada bahasa biasa dan pilihan kata biasa, bahkan lebih dari itu ini membawa maksud spiritual yang besar.
Muhammad: dan apakah maksud itu?
Bpk. Zakaria : maksud spiritual disini adalah pemenuhan Roh Kudus pada seseorang. Dan apa hubungannya dengan anggur? Pada saat seseorang letih, lesu, sedih, dia minum anggur. Tetapi masalah hanya semakin rumit ketika dia sadar dari mabuknya. Dia akan menemukan permasalahan itu seperti dia belum mabuk, disertai penundaan dikarenakan penghilangan racunnya, dan itu membuat masalah makin sulit. Tetapi setiap orang yang minum dari Roh Kudus, atau dipenuhi Roh Kudus, tidak melupakan permasalahannya; tidak, Tuhan menyelesaikan persoalannya karena Dia adalah pemecah masalah. Sekali seseorang dipenuhi dengan Roh Tuhan dia mengenali kemauan Tuhan, dan kekuatan Tuhan , dan akan tahu jawaban dari permasalahannya. Dan inilah perbandingannya. Orang yang minum anggur melupakan masalah dan persoalannya sebagai jawaban atas masalahnya. Tidak, dia lebih baik didukung untuk dipenuhi dengan Roh Kudus, untuk memperoleh jawaban yang lebih baik.
Muhammad: bagus. Benar. Dan apa menurut anda tentang kutipan yang biasa dari Alkitab: “gunakan sedikit anggur untuk kebaikan pencernaanmu” , atau “ anggur menyenangkan hati manusia”. Bagaimana menurut anda?
Bpk. Zakaria : baiklah ini adalah keberatannya. Anda berkata, ambillah sedikit anggur untuk kebaikan pencernaanmu. Tetapi sebenarnya kami tidak memiliki ayat seperti itu. Tidak ada ayat seperti itu. Tidak. Ini adalah kalimat lengkap dari ayat itu. Rasul paulus menuliskan kepada Timotius:” Janganlah lagi minum air saja, melainkan tambahkanlah anggur sedikit, berhubung pencernaanmu terganggu dan tubuhmu sering lemah. “ Timotius sakit edema. Semakin dia minum air, semakin banyak dia ingin minum. Dan obat pada zaman itu, hampir untuk setiap penyakit, adalah anggur yang tergantung dari presentase alkohol di dalam anggur. Sebagai buktinya, waktu orang samaria yang baik hati, pada perumpamaan yang diceritakan Kristus, pada saat dia melihat orang yang sakit di jalan, dia turun dari keledainya dan mengolesi dia dengan minyak dan anggur kepada luka-lukanya untuk menghilangkan penyakitnya. Jadi dia berkata,” tambahkanlah anggur sedikit, berhubung pencernaanmu terganggu dan tubuhmu sering lemah”
Muhammad: jadi disini, dia mengarahkan pada sebuah kondisi tertentu.
Bpk. Zakaria : sebuah kondisi tertentu, dan siapapun yang meminum anggur berdasarkan ayat ini, dia harus menerima banyak kelemahan untuk membenarkan apa yang dilakukannya. Bukankah itu benar? Ya benar. Ini adalah ide keseluruhannya. Jadi kita tidak memiliki prinsip ini. Alkitab menyatakan hal yang sama sekali berbeda. Alkitab berkata “Jangan melihat kepada anggur, kalau merah menarik warnanya, dan mengilau dalam cawan, yang mengalir masuk dengan nikmat, tetapi kemudian memagut seperti ular, dan menyemburkan bisa seperti beludak. Jadi,”jangan melihat kepada anggur.
Muhammad: jangan menginginkan anggur. Jangan minum anggur. Jangan minum anggur.
Bpk. Zakaria : lebih lagi, saya ingin menambahkan doktrin kami sendiri disini tentang posisi kekristenan terhadap anggur, yang juga sangat jelas dalam Alkitab. Pertama-tama, mari kita berkenalan dengan tingkatan meminum anggur. Dan apakah tingkatan meminum anggur? Yang pertama adalah kecanduan; kecanduan meminum alkohol. Yang kedua, tingkat dimana keinginan yang seringkali untuk minum. Dan yang ketiga, tingkat dimana orang hanya melihat saja; hanya ada saja pada saat orang lain minum. Alkitab, dalam kitab amsal pasal 23; kitab amsal, pasal 23 berbicara tentang tingkatan-tingkatan ini memperingatkan kita semua.
Muhammad: 23?
Bpk. Zakariaya. Amsal,pasal 23, dari ayat 29. Dikatakan:” Siapa mengaduh? Siapa mengeluh? Siapa bertengkar? Siapa berkeluh kesah? Siapa mendapat cidera tanpa sebab? Siapa merah matanya?” semua bencana ini, kepada siapa? Kepada: “Yakni mereka yang duduk dengan anggur sampai jauh malam” ini adalah tingkatan kecanduan. Tetapi kita tidak kecanduan kepada anggur atau apapun. Lalu,” mereka yang datang mengecap anggur campuran. “ dan campuran ini bisa saja cocktail, atau anggur dicampur air. Bahkan itu adalah dilarang. Dilarang. Perhatikan hal ini tentang tingkatan ketiga:” Jangan melihat kepada anggur, kalau merah menarik warnanya, dan mengilau dalam cawan, yang mengalir masuk dengan nikmat, tetapi kemudian memagut seperti ular, dan menyemburkan bisa seperti beludak. Dan ini menghubungkan dengan ayat setelahnya yang mengatakan” Lalu matamu akan melihat hal-hal yang aneh, dan hatimu mengucapkan kata-kata yang kacau. “ oleh karena itu, dia terhubung melihat anggur, keinginan untuk melihat, atau menginginkan hal-hal yang kacau atau wanita asing. Dan,” Setiap orang yang memandang perempuan serta menginginkannya, sudah berzinah dengan dia di dalam hatinya. Dan jika dia melihat kepada anggur dengan tujuan untuk bernafsu pada itu, dia telah mabuk dengan itu di dalam hatinya. Jadi hanya melihat, kepada anggur adalah sudah berdosa, di dalam Alkitab, karena Alkitab berurusan dengan akar masalah. Alkitab juga memuji penahanan diri dari minum anggur. Dalam kitab Yeremia, Tuhan memuji mereka yang berhenti minum anggur, seperti ini:” Pada waktu itu datanglah firman Tuhan kepada Yeremia, Beginilah firman Tuhan semesta alam,’ Pergilah dan katakanlah kepada orang Yehuda dan kepada penduduk Yerusalem….Memang perintah Yonadab bin Rekhab itu masih ditepati;-kata-katanya tetap dilakukan, dia adalah laki-laki, seorang yang beriman- ia telah memerintahkan kepada keturunannya, supaya mereka jangan minum anggur, dan sampai sekarang ini mereka tidak meminumnya, sebab mereka mendengarkan perintah bapa leluhur mereka. Anda lihat? Dia memuji tindakan menjauhkan diri dari meminum anggur. Dan Tuhan melarang minum anggur secara penuh, menurut ayat yang kita baca sebelumnya. Efesus, pasal 5:” Dan janganlah kamu mabuk oleh anggur….. tetapi hendaklah kamu penuh dengan Roh, “. Jadi pada seluruh tingkatan kekristenan menolak minum anggur.
Muhammad: menolak. Itu tidaklah diizinkan, dan lebih lagi itu dilarang. Terima kasih. Kami masih memiliki pertanyan-pertanyaan tentang penyaliban Kristus:” anda menyatakan Kristus telah disalib, tetapi kami mengatakan bahwa itu hanya terlihat seperti itu kepada mereka. Dan hendaknya janganTuhan menyalibkan nabi-Nya.” Apa yang anda pendapat anda?
Bpk. Zakaria : yah, banyak keberatan mengenai hal ini. Dan pada awal episode ini, kita memiliki lima episode yang menjawab pertanyaan ini. Tetapi saya tidak keberatan untuk mengulang topik ini kepada penonton yang baru, dengan tujuan untuk menjawab pertanyaan mereka. Ini adalah pertanyaan. Saya mau satu alasan mengapa Islam, agama Islam, membantah penyaliban Kristus? Saya hanya butuh satu alasan.
Muhammad: dari banyak percakapanku dengan teman-teman, saya mendapat pikiran bagaimana Tuhan, Layaklah Engkau disembah dan dihormati, mungkin membiarkan nabi-Nya disalibkan? Apakah Tuhan tidak adil? hendaknya tidaklah Dia seperti itu. Jadi, ini adalah titik pandangnya. Hal itu menghormati Tuhan dan menghormati nabi-nabi.
Bpk. Zakariabaik. Saya mengira apa orang yang berpikir begitu akan katakan tentang pernyataan Qur’an tentang nabi-nabi:” satu kelompok telah kau tolak, sedang yang lain kau bunuh” dan lagi ,” dan membunuh para nabi tanpa sedikitpun hak untuk membunuh.” Sebentar. Disini dikatakan para nabi telah dibunuh. Lalu apa yang salah disini? Yah, bukankah anda katakan Kristus adalah nabi? Apakah kalian pikir Dia terlalu berharga untuk dibunuh? Tetapi ini adalah ayat Qur’an yang menyatakan para nabi bisa dibunuh. Lalu mengapa “ya” disini dan “tidak “ untuk disana? Apakah itu tidak benar? Apa alasan utamanya? Tunggu sebentar. Tidak ada ayat yang secara eksplisit menyatakan bahwa Kristus tidak disalibkan. Tetapi “terlihat seperti itu kepada mereka”, ya. “ mereka tidak membunuh-Nya ataupun menyalibkan-Nya meskipun itu terlihat begitu.” Terlihat bagaimana? Al Razy angkat bicara soal ini. Dia memberikan pertanyaan. Apa yang“ terlihat seperti itu kepada mereka” artinya? Apakah itu terlihat seperti mereka membunuhnya? Atau Penampilan-Nya ditimpakan pada orang lain?Al Razy berkata, orang tersebut tidak pernah disebutkan sebelum bagian yang berkata,” terlihat seperti itu kepada mereka”.
Muhammad: jadi maksud anda tidak ada pengingkaran yang tegas terhadap pernyataan ini.
Bpk. Zakaria : ya, tidak ada pengingkaran yang tegas, hanya interpretasi. Anda tahu, bahkan sebaliknya, imam Al Razy memberikan pendapat yang terdengar sangat logis. Dia katakan, “ jika Tuhan merekakan penampilan seseorang pada orang lain, menimpakan penampilan seseorang terhadap orang lain sebagai prinsip, segala sesuatu yang terjadi ini dunia ini bisa di luar keseimbangan.” Mengapa?” karena seseorang mungkin menikah- imam Al Razy menggunakan kata yang tidak biasa- untuk menikah, dia mungkin menikahi Fatima, tetapi dia bukanlah fatima yang sebenarnya, karena Tuhan telah menimpakan penampilan Fatima pada Aisha. Jadi dia menikahinya karena semata-mata dia percaya dia Fatima, padahal dia Aisha. Jadi, seluruhnya akan menjadi diluar kendali.” Pengurai sendiri belum memberikan pendapat mengenai hal ini , malah menduga-duga mengapa hal itu dianggap OK sekarang. Kristus, seperti yang engkau katakan, adalah nabi. Ini adalah pendapat kaum Muslim yang kami kasihi. OK, lalu mengapa Dia tak dapat dibunuh?
Muhammad: OK tapi untuk tujuan apa? Untuk apa nabi Tuhan dibunuh dan disalibkan?
Bpk. Zakaria : yah,”mereka membunuh para nabi tanpa sedikitpun hak untuk membunuh,” sebagaimana Qur’an katakan. Yang kedua, yang terjadi pada Kristus, mengapa kami bersikeras…pertanyaan anda sangatlah penting. Yaitu, mengapa kami bersikeras dalam hal bahwa Dia telah disalibkan? Karena itu adalah alasan yang maha besar dari kedatangan Kristus. Untuk penebusan. Penebusan umat manusia. Karena pada saat manusia berdosa, maka manusia dihukum mati. Tetapi Kasih Tuhan sangat besar, Dia membuat rencana bagi penebusan, sehingga penebus bisa datang dan menanggung dosa manusia, dan mati dalam seturut kehendak-Nya. Dan dasar penebusan seperti ini juga ada dalam Qur’an.” Dan kami telah menebusnya, atau berkorban demi dia dengan pengorbanan yang sangat besar.” Jadi prinsip ini ada, bukan begitu? penebusan umat manusia dalam kemanusiaan Kristus. Dia menebus, karena korban bakaran dan persembahan tak dapat menebus manusia.
Yah menurut nabi Muhammad, tertulis tentang dia bahwa dia mengorbankan 2 domba yang baik, dan berkata:” semoga dagingmu dikorbankan untuk dagingku, dan juga keluargaku dan orang-orang ku yang tak mengorbankan. Dan baiklah tulang mu dikorbankan untuk tulang dari keluargaku dan orang-orang ku yang tak mengorbankan.” Kemudian kepada Fatima dia berkata,” ambil tetes pertama dari darah korban, itu akan memaafkan semua dosa masa lalumu”. Tetapi harus kita ingat bahwa pengorbanan seperti ini dalam perjanjian lama adalah simbol dari pengorbanan Kristus, bukan pengganti. Untuk alasan ini; seorang penebus harus setara untuk menyeimbangi dengan orang yang dia tebus atau selamatkan. Pada peristiwa pengorbanan dari anak Abraham, Qur’an berkata,” kami menebusnya dengan pengorbanan besar.” Serupa dengan nilai ini, atau mungkin dengan yang lebih besar. Jadi bagaiman seorang manusia, yang sepenuhnya berharga, ditebus atau diselamatkan oleh domba, atau biri-biri? Mungkinkah seseorang – yang membeli domba dan membantainya sebagai tebusan atas dirinya sendiri – setelah mengorbankan dombanya menerima maafku pada saat saya menyapanya:” apa kabar, tuan domba?” ini adalah ejekan. Dia akan berkata,” mengapa anda berkata demikian?” saya akan menjawab,” bukankah anda telah membeli domba untuk menggantikan anda? Maka anda pasti setara dengan domba, anda dan domba adalah satu dan sama.” Tetapi penebus umat manusia haruslah sangat berharga untuk kepentingan umat manusia.
Muhammad: pengorbanan domba adalah dengan maksud untuk pertobatan
Bpk. Zakaria : tidak, itu adalah simbol pertobatan, tetapi domba tidak dapat menebus dosa. Karena nilainya dibawah manusia; itu adalah binatang, tetapi itu adalah simbol dari penebusan Kristus. Maksud saya, dalam seluruh perjanjian lama, hal ini selalu menyimbolkan penebusan Kristus. Itu tidak pernah sebagai maksud penebusan itu sendiri. Dan mari saya beritahukan sesuatu. Dasar dari penebusan hanya muncul dalam satu ayat pada Qur’an, dalam Surah (Al Ma’eda). Anda tahu apa yang dikatakannya?” kami telah menentukan dengan anak-anak Israel bahwa siapapun yang membunuh seseorang tanpa ada nyawa lain yang terikat dengan orang itu, atau karena orang itu telah melakukan kejahatan di tanah itu, berarti dia telah membunuh seluruh umat manusia. Siapapun yang memberikan hidupnya berarti dia telah memberikan kehidupan untuk seluruh umat manusia.” Perhatikan ayat ini:” kami telah menentukan dengan anak-anak Israel,: semua orang,” bahwa siapapun yang membunuh seseorang tanpa ada nyawa lain yang terikat dengan orang itu.” Apa maksudnya? Itu maksudnya nyawa yang tak bersalah. Karena disebutkan mata ganti mata, gigi ganti gigi, dan nyawa ganti nyawa. Sebut saja, siapapun yang membunuh seseorang yang tak pernah membunuh orang lain, itu berarti dia telah membunuh seluruh umat manusia. Orang ini sama kepada semua orang. Jadi Kristus, yang tidak pernah membunuh siapapun, waktu dia disalibkan, itu berarti seluruh umat manusia telah disalibkan, atau mati. Sekarang dengarkan sisa dari ayat ini: “siapa pun yang memberikan nyawa”- yaitu untuk membawa nyawa itu hidup kembali-“itu berarti dia telah memberikan hidup untuk seluruh umat manusia.” Tetapi dimanakah nyawa yang mati dan kemudian hidup kembali, kecuali dalam Kristus?
Muhammad: saya ingat ayat yang berkata,”tanpa penumpahan darah, tidak ada pengampunan.“Dapatkah anda jelaskan ayat ini kepada kami?
Bpk. Zakaria : ini adalah tepat sekali maksud dari pengampunan. Tidak ada pengampunan tanpa penumpahan darah. Dan ini dikenal dalam Yudaisme, dalam Islam dan dalam kekristenan. Yahudi dulunya mengorbankan seseuatu, dan juga muslim, dan ingat bahwa Muhammad berkata pada Fatima:” ambillah tetesan pertama dari darah korban.”
Muhammad: tolong jelaskan, apa pentingnya darah disini? Disini tertulis, dalam kejadian penciptaan, bahwa Tuhan menutupi ketelanjangan Adam dan Hawa dengan baju dari kulit. Dan saya pikir ini ada hubungnnya dengan darah.
Bpk. Zakaria : ya, tentu saja. Ini terlibat dengan pengorbanan. Pada saat Adam berdosa dan menemukan dirinya telanjang, karena dosa memalukan, Tuhan memberikan dia simbol itu untuk sebagai tanda penebusan. Dia mengambil binatang, memotongnya, dan darahnya ditumpahkan seperti darah-Nya sendiri. Dan Dia memakaikan manusia dengan kulit sebagai simbol kebenaran dari Kristus, yang menutupi manusia. Kebenaran atau kebaikan dan kesucian Kristus. Itulah yang menutupi manusia.
Muhammad: maka maksud anda, Kristus adalah penebusan untuk umat manusia.
Bpk. Zakaria : untuk dosa dunia. Dan Dia sendiri adalah pendamaian untuk dosa-dosa kita, dan bukan hanya kita saja, tetapi seluruh dunia. Tidak memandang. Kristen…atau Muslim, atau bahkan ateis. Tetapi dia harus menerima bahwa. Kristus mati untuk semua. Itu seperti uang muka. Seseorang harus membayar lunas.
Muhammad: menerima apa?
Bpk. Zakaria : menerima Kristus adalah penebus jiwanya, untuk percaya bahwa Kristus adalah penebus jiwanya. Penebusan. Maka seseorang harus menerima karunia keselamatan. Lalu seluruh dosanya akan diampuni. Karena Kristus berkata di kayu salib, "Ya Bapa, ampunilah mereka, sebab mereka tidak tahu apa yang mereka perbuat."
Muhammad: apa kaitan antara penebusan dan keselamatan? Kita semakin dalam disini.
Bpk. Zakaria : penebusan berarti seseorang mati untuk orang lain. Dan mengapa dia mati untuknya? Karena jika yang pertama mati maka dia akan binasa dalam api yang kekal karena dosa-dosanya. Jadi pada saat penebusan terjadi, penebus menebus orang dari kematian kekal, dan memberikannya hidup yang kekal. Itulah mengapa dia mati untuknya. Bukankah begitu? jadi, pada saat penebus mati untuk seseorang, orang tersebut tidak masuk dalam api yang kekal. Tetapi selama orang ini yakin bahwa Kristus mati untuknya, maka dia hidup atau berjalan dalam Kehidupan Kristus. Itulah yang dikatakan Alkitab:” Demikianlah sekarang tidak ada penghukuman bagi mereka yang ada di dalam Kristus Yesus.” Siapakah mereka? “ mereka yang tidak berjalan menurut keinginan daging tetapi oleh karena Roh.” Mereka menjadi ciptaan baru, dengan natur yang baru. Mereka berjalan dalam hidup yang baru. Orang tersebut menerima pengampunan, menerima keselamatan dari Kristus dan memenuhi Keselamatannya dengan takut dan gentar.
Muhammad: baiklah. OK, lalu. Apakah ada arti lain dari keselamatan untuk umat manusia?
Bpk. Zakaria : dalam Alkitab sangat jelas tentang ini.” Dan keselamatan tidak ada di dalam siapapun juga selain di dalam Dia.” Jadi siapa dia yang dikatakan selain dari siapapun? Kristus. Itu berarti Kristus?
Ya, itu adalah Kristus. Dan keselamatan tidak ada di dalam siapapun juga selain di dalam Dia, sebab di bawah kolong langit ini tidak ada nama lain yang diberikan kepada manusia yang olehnya kita dapat diselamatkan." Dan itulah mengapa Kristus dinamai Yesus. Pada saat malaikat menyuruh Maria memberi Dia nama Yesus, malaikat memberitahukan alasannya. Karena Yesus berarti “juru selamat”.” engkau akan menamakan Dia Yesus, karena Dialah yang akan menyelamatkan umat-Nya dari dosa mereka."
Muhammad: jadi Yesus berarti juru selamat. Juru selamat adalah penyelamat yang menyelamatkan orang-orang dari dosa mereka. Bagus. Indah sekali. Apa yang ingin anda katakan pada penonton? Pesan apa tentang keselamatan yang ingin anda sampaikan? Apakah anda ingin memberikan undangan khusus kepada orang-orang disini? Jika ya, silahkan.
Bpk. Zakaria : tentu saja, pada saat seseorang ingin, dan sangat ingin untuk berjalan pada hidup kudus dan lebih baik, Karena tak ada keinginan berarti kekalahan total. Pada saat Yesus berdiri menghadap Yerusalem, Dia berkata, "Yerusalem, Yerusalem, engkau yang membunuh nabi-nabi dan melempari dengan batu orang-orang yang diutus kepadamu! Berkali-kali Aku rindu mengumpulkan anak-anakmu, sama seperti induk ayam mengumpulkan anak-anaknya di bawah sayapnya, tetapi kamu tidak mau. Lihatlah rumahmu ini akan ditinggalkan dan menjadi sunyi. Menjadi sunyi. Dalam reruntuhan. Mengapa? Karena mereka tidak ingin. Mereka menolak. Dan itulah mengapa yesus berkata:” Lihat, Aku berdiri di muka pintu dan mengetok; jikalau ada orang yang mendengar suara-Ku dan membukakan pintu, Aku akan masuk mendapatkannya”. Jadi itu harus punya kemauan untuk membuka, kemauan untuk hidup kudus. Sebuah hidup spiritual yang luhur. Dan jika dia mau, dia harus minta. Menerima. Meminta Kristus untuk menyelamatkan jiwanya, minta Yesus untuk hidup dalam hatinya, minta Yesus untuk membungkusnya dengan kebenarannya. Dia harus minta, dan dia harus berbalik dari dosanya, menetapkan dirinya untuk menjalani hidup yang pantas dalam Tuhan, dengan pertolongan dan kekuatan dari Yesus Kristus, karena Kristus memampukan manusia untuk berjalan dalam hidup yang layak. Jadi itu semua tentang kemauan. Penonton yang terkasih, apa anda mau hidup dengan Tuhan? Jika anda memiliki keinginan, percayalah Kristus akan menerima anda, memaafkan dosamu, dan memberi anda harapan untuk hidup yang baru. Tetapi mintalah. “Mintalah, maka akan diberikan kepadamu; carilah, maka kamu akan mendapat; ketoklah, maka pintu akan dibukakan bagimu. “ dan berdoa. Katakan pada-Nya,”Tuhan jangan tinggalkan aku sendiri. Aku mau Engkau, dan aku memerlukan-Mu.” Dan percayalah jika anda mengambil satu langkah kepada-nya, maka Dia akan banyak langkah menuju engkau. Dan Dia akan melakukannya. Dan itulah harapan saya, permintaan saya dan doa kepada Tuhan, dan doa untuk kita semua, bahwa Tuhan akan menyentuh hati mereka saat ini, di sekarang ini, dan mengubahkan mereka dan memberi mereka hidup yang baru. Amin.
Muhammad: terima kasih.
Bpk. Zakaria : sama-sama
Muhammad: penonton yang terkasih, kita telah mendengar apa yang Alkitab katakan, kita juga telah mendengar apa yang orang katakan tentang Kristus, dan kita mendengar apa yang Kristus katakan tentang dirinya sendiri.” Hari ini jika engkau suara-Nya, jangan keraskan hatimu.” Dan jika Dia berkata kepadamu saat ini,” Lihat, Aku berdiri di muka pintu dan mengetok; jikalau ada orang yang mendengar suara-Ku dan membukakan pintu, Aku akan masuk mendapatkannya dan Aku makan bersama-sama dengan dia” anda akan memiliki ketenangan bersama Kristus. Dan jika anda mau nama anda ditulis dalam buku kehidupan, untuk hidup di surga, dimana “Apa yang tidak pernah dilihat oleh mata, dan tidak pernah didengar oleh telinga, dan yang tidak pernah timbul di dalam hati manusia: semua yang disediakan Allah untuk mereka yang mengasihi Dia." Datang kepada Tuhan, dan dengan segenap hatimu. Mengaku pada-Nya dan katakan,” Tuhan, aku mengaku bahwa aku adalah pendosa. Aku mengakui dosa-dosaku, dan aku mau bertobat dari dosa-dosa ku. Aku datang kepada-Mu sebagaimana diriku.dan aku menyatakan Engkau sebagai juru selamat pribadi hidupku, dan aku memohon pada-Mu dan aku minta Engkau untuk menuliskan namaku dalam buku kehidupan, sehingga aku bisa hidup dengan-Mu, dan memuliakan Engkau dalam kehidupanku, dan hidup dengan Engkau dalam kedamaian, dan dalam kenikmatan kekal dimana yang tidak pernah dilihat oleh mata, dan tidak pernah didengar oleh telinga, dan yang tidak pernah timbul di dalam hati manusia: semua yang disediakan Allah untuk mereka yang mengasihi Dia.” Terima kasih penonton yang terkasih. Sampai bertemu lagi di lain episode, semoga Tuhan memberkati anda semua.
Bpk. Zakaria : Amin
No comments:
Post a Comment